Rabu, 23 Mei 2012

Agar tidak sekedar impas

Setiap perasaan kesal, marah, kecewa itu muncul kembali, selalu aku berusaha mengingat ingat pesan dari orang tuaku, "berbuat baik ke orang yang baik pada kita itu biasa, tapi jika kita bisa berbuat baik pada orang yang jahat pada kita, itu baru luar biasa". Aku bukan nabi, yang ketika orang orang di bukit Thaif melempari beliau dengan batu kerikil, beliau bisa berkata "Jangan lakukan itu.. mereka berbuat demikian karena mereka tidak mengetahui apa yang mereka lakukan ". Itu adalah jawaban beliau ketika malaikat Jibril kesal pada orang - orang Thaif dan meminta Rasulullah SAW untuk berdo'a pada Allah agar dibalikkan bukit Thaif itu sehingga mereka (orang orang Thaif) itu terkubur didalamnya. Aku manusia biasa yang terkadang ingin sekali mengeluarkan semua unek - unek, amarah, kekecewaan dan kekesalan dalam hati ini, didepan si orang yang memang "sepertinya" pantas menerimanya. 

Tapi lagi - lagi, mantra atau pesan orang tua yang selalu aku ingat, dan seeeekuat tenaga aku pendam kekesalanku ini, bukan untuk dipendam yang nantinya akan menjadi bom waktu. Tapi aku pendam, supaya luluh dan tidak tersisa lagi rasa sakit hati, atau marah, kecewa, kesal dan sebagainya. Ya Allah.. ingin aku menjadi orang yang lebih sabar, ingin aku menjadi orang yang bisa berbuat baik pada mereka yang jahat padaku. Jika itu memang berat, pasti indah imbalan dariMu. InsyaAllah.. Bismillah.. kuatkan ya Allah.. SEMANGATTTT!!! 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar